DAM Gambiran Dipenuhi Sampah - Jawa Pos

LUMAJANG, RADARJEMBER.ID – Kurangnya kesadaran masyarakat untuk membuang sampah dengan benar masih saja terjadi. Sebab masih banyak yang membuang di sungai seperti aliran Kali Asem. Bukan dari warga sekitar, melainkan dari warga luar kawasan. Akibatnya, DAM Gambiran selalu dipenuhi sampah.

Pantauan Jawa Pos Radar Semeru, di sekitar DAM Gambiran terlihat kumuh. Banyak sampah yang tersangkut dan tertahan di tengah aliran sungai. Sejumlah titik terlihat banyak tumpukan sampah. Tidak menggunung memang, tetapi mengapung dan tersangkut di tengah aliran.

Padahal, DAM Gambiran merupakan terusan dari aliran Kali Asem yang membelah kota Lumajang. Namun saat ini sungai tersebut dipengaruhi oleh sampah plastik dan sampah rumah tangga lainnya. Sehingga membuat kondisi Kali Asem terlihat kotor. Saat dipandang tentu kurang nyaman.

Sampah disana rupanya bukan hanya berasal dari warga pinggiran sungai. Banyak diantaranya berasal dari Kelurahan di kawasan hulu.

Selain itu ada beberapa warga yang melintas di jembatan Gambiran dengan membawa kantong yang berisi sampah. Lalu membuangnya dengan cara melempar ke dasar Kali Asem. Hal itu menambah kondisi sungai makin parah.

“Sampah yang menumpuk di DAM, itu bukan hanya dari orang yang tinggal di pinggiran sungai kali asem saja. Tapi ada orang membawa kantong plastik yang berisi sampah. Sengaja berhenti di jembatan untuk membuang kantong plastik tersebut ke sungai,” ujar Sujono warga yang tinggal di daerah pinggiran Kali Asem.

Dia mengaku kesal dengan sikap warga yang tak peduli lingkungan seperti itu. Sebab, sudah berulangkali dilakukan sosialisasi dan larangan. Namun tetap saja tak diindahkan. Menurutnya, perlu ada cara lain supaya ada efek jera. Sehingga tidak ada yang berani membuang sampah di sungai.

Fotografer : M Muzammil Nurul Arifin
Reporter : M. Muzammil Nurul Arifin
Redaktur : Hafid Asnan

Reporter :

Fotografer :

Editor :

Let's block ads! (Why?)