Atasi Masalah Sampah, DLHK Berdayakan Organisasi Kewanitaan - galamedianews.com

DINAS Lingkungan Hidup dan Kehutanan (DLKH) Kab.Sumedang, terus melakukan terobosan dalam upaya mengatasi masalah sampah.

Selain mengoptimalkan pelayanan di 3 Unit Pelaksana Teknis Dinas (UPTD) Persampahan, yang meliputi Wilayah Jatinangor, Sumedang Kota dan Jatigede, serta satgas unit reaksi cepat (URC), kini pemberdayaan organisasi kewanitaan, mulai digarap (diberdayakan).

"Diberbagai daerah, tidak terkecuali di Sumedang, masalah sampah selalu menjadi topik pembicaraan yang tak kunjung tuntas. Karena itu kita, dituntut untuk selalu melakukan inovasi untuk mengatasi permasalahan tersebut," kata Kepala DLHK Kabupaten Sumedang H.Yosep Suhayat, Kamis (6/2/2020).

Menurutnya, setiap hari pihaknya harus menangani ratusan meter kubik sampah rumah tangga. Oleh sebab itu, dibutuhkan usaha lebih ekstra lagi untuk mengedukasi masyarakat, supaya dapat memperlakukan sampah dengan bijak atau tidak membuang sampah sembarangan.

Hal tersebut, lanjut Yosep bisa dimulai dari lingkungan keluarga. "Untuk itu, peran organisasi kewanitaan, cukup efektif untuk lebih diberdayakan, guna mengatasi masalah sampah ini," ujarnya.

Pemberdayaan organisasi kewanitaan itu, juga mencakup PKK dan Dharmawanita yang ada disetiap SKPD (satuan kerja perangkat daerah).

"Yang pasti semua potensi akan kita, optimalkan untuk mengatasi masalah persampahan di Sumedang. Terlebih, saat ini Pemerintah Kab.Sumedang tengah berupaya untuk mengembalikan julukan sebagai Kota Buludru," ungkap Yosep.

Let's block ads! (Why?)