Search

Belajar Pengelolaan Sampah, Rombongan Pemprov Bali dan ...

TRIBUN-BALI.COM, SURABAYA - Kota Surabaya telah menjadi role model bagi banyak kota/kabupaten di Indonesia dalam hal pengelolaan sampah melalui program 3R (reduce, reuse dan recycle).

Ada banyak inovasi telah dilakukan Pemkot Surabaya, Jawa Timur (Jatim), dalam pengelolaan sampah yang selaras, guna mewujudkan Indonesia bersih sampah pada tahun 2020 mendatang.

Ke depan, selain terus mengurangi volume sampah yang masuk ke Tempat Pembuangan Akhir (TPA) di Benowo, Pemkot Surabaya juga concern mencegah timbunan sampah menuju ke pantai/laut.

Tertarik dengan keberhasilan Kota Surabaya tersebut, Biro Humas dan Protokol Setda Prov Bali menggandeng sejumlah awak media di Bali untuk mengunjungi dan memgenal lebih dekat sistem pengelolaan sampah di Kota Surabaya yang juga dijuluki sebagai Kota Pahlawan tersebut, Selasa (17/7/2018).

Dalan kunjungan yang diterima langsung oleh Asisten Administrasi Umum Pemerintah Kota Surabaya, Ir Hidayat Syah MT dijelaskan bahwa Pemkot berusaha mengurangi volume sampah yang dibawa ke TPA Benowo.

Sampah harus dipilah dulu secara mandiri di tingkat rumah tangga, untuk menghindari over kapasitas di TPA Benowo.

“Karena jumlah sampah yang masuk ke TPA kira-kita sebanyak 1.590 ton per hari, jadi jika tidak dipilah TPA tidak akan muat,” jelas Hidayat Syah.

Selain pemilahan sampah mandiri dari rumah-rumah warga, Pemkot Surabaya juga memiliki 26 rumah kompos.

Pemkot juga memiliki pusat daur ulang sampah di Jambangan dan juga di Sutorejo.

Serta, di setiap kelurahan ada fasilitas lingkungan yang berperan untuk mengedukasi masyarakat perihal pentingnya pengelolaan sampah dari rumah.

Let's block ads! (Why?)

Baca Lagi dah di situ http://bali.tribunnews.com/2018/07/18/belajar-pengelolaan-sampah-rombongan-pemprov-bali-dan-jurnalis-berangkat-ke-surabaya

Bagikan Berita Ini

Related Posts :

0 Response to "Belajar Pengelolaan Sampah, Rombongan Pemprov Bali dan ..."

Post a Comment

Powered by Blogger.