Empat Kontainer Sampah Ditarik dari Pasar Inpres Waikabubak

Laporan Wartawan Pos-kupang.com, Petrus Piter

POS-KUPANG.COM, WAIKABUBAK--Kepala dinas lingkungan hidup Kabupaten Sumba Barat, Dedi Suyatno, mengatakan, sejak Jumat (3/8/2018) menarik empat kontainer sampah n di pasar Inpres Waikabubak.

Hal itu untuk memberi pelajaran kepada masyarakat agar bertanggungjawab membuang sampah pada tempatnya juga menjaga keamanan kontainer sampah.

Keputusan menarik sementara empat kontainer sampah dari pasar inpres waikabubak selain warga membuang sampah sembarangan alias tidak membuang ke dalam kontainer sampah juga diperparah membakar sampah yang dapat merusak kontainer sampah.

Kepala dinas lingkungan hidup Kabupaten Sumba Barat, Dedi Suyatno menyampaikan hal itu ketika dikonfirmasi pos kupang soal menumpuknya sampah di pasar Inpres Waikabubak melalui telepon selulernya, Minggu (5/8/2018) sore.

Menurutnya, perilaku warga membuang sampah sembarangan dan membakar sampah yang mengancam kontainer sampah membuat pihaknya terpaksa mengambil keputusan menarik empat kontainer sampah dari pasar inpres waikabubak.

Coba bayangkan, kalau empat kontainer sampah rusak akibat terbakar api maka dampaknya sangat besar terhadap penanganan sampah di Kota Waikabubak dan sekitarnya. Daripada rusak terbakar api, lebih baik kita tarik dulu, biar masyarakat sadar, bagaimamana membuang sampah sebenarnya," kata Dedi Suyatno.

Penarikan empat kontainer sampah dari pasar inpres waikabubak hanya bersifat sementara sambil mencari solusi terbaik, bagaimana menangani sampah di kota waikabubak.

Baginya perilaku warga membuang sampah sembarangan menjadi momok bagi dinas lingkungan hidup yang selama ini berjuang keras mengatasi sampah di kota waikabubak tercinta ini.

Karena itu kerjasama semua elemen masyarakat daerah ini harus terjalin baik demi terciptanya kota waikabubak yang bersih, rapih dan nyaman. (*)

Let's block ads! (Why?)