SURYA.co.id | SURABAYA - Kampung Tegalsari, Kota Surabaya, termasuk salah satu kampung yang sukses mengelola sampah. Sejumlah bank sampah bediri di kampung tengah kota ini.
Namun, sebelum menjadi kampung dengan pengelolaan bank sampah yang baik, para kader lingkungan termasuk motivator lingkungan dianggap kurang kerjaan. Banyak yang mencibir kader lingkungan itu tak ubahnya seperti pemulung.
Mencari dan mengumpulkan sampah lalu menjadikannya uang. Mereka dianggap tak punya pekerjaan. Termasuk Muzlan Thoib yang selama ini menjadi motivator lingkungan di kampung itu.
Namun, berkat kerja keras dan upaya tak kenal lelah bersama Karang Taruna Tegalsari, kini kampung Tegalsari RT 12/RW 06 menjadi salah satu kampung dengan pengelolaan sampah terbaik.
Bahkan Bank Sampah Sektor sudah bediri di kampung ini. Sebenarnya tidak hanya bank sampah, namun ada upaya menciptakan perilaku dan budaya masyarakat untuk peduli lingkungan.
Antara lain dengan cara memilah sampah atau menjadikan barang yang tak ada gunanya bisa bernilai ekonomi.
"Sekarang kami mengimpikan mesin pencacah yang sederhana, sehingga nilai jual sampah plastik menjadi lebih tinggi. Selama ini sampah plastik dijual mentahan sehingga nilainya tidak lebih tinggi," kata Thoib kepada Surya, Rabu (21/11/2018).
Baca: Ada Isu Penggusuran, PKL Tunjungan Plaza kini Merasa Tenang Ada Sosok Muzlan Thoib yang Mendampingi
Saat ini, harga per kg sampah botol atau plastik antara Rp 3.000-Rp 5.000. Namun jika dijual dengan cara biji plastik setelah dicacah, bisa lebih mahal.
Hanya saja, belum semua warga peduli dengan upaya menjaga lingkungan dengan pengelolaan sampah.
Thoib yang juga Calon Anggota Legislatif (Caleg) Partai Keadilan Sejahtera (PKS) untuk DPRD Kota Surabaya ini terus berjuang mengelola sampah bersama warga.
Baca Lagi dah di situ http://surabaya.tribunnews.com/2018/11/21/kampung-tegalsari-surabaya-sukses-kelola-sampah-muzlan-thoib-dulu-kader-lingkungan-sempat-dicibirBagikan Berita Ini
0 Response to "Kampung Tegalsari Surabaya Sukses Kelola Sampah, Muzlan ..."
Post a Comment