Miris, Pantai Kedonganan di Bali Dipenuhi Sampah Plastik & Batang Kayu | merdeka.com - merdeka.com

Merdeka.com - Tumpukan sampah plastik dan batang-batang kayu terlihat di bibir pantai Kedonganan, Kuta, Badung, Bali. Sampah-sampah kiriman tersebut bisa dilihat dari dermaga Kedonganan.

BERITA TERKAIT

Sampah kiriman tersebut memang setiap tahunnya selalu terjadi jika cuaca sedang buruk dan dibawah oleh angin barat hingga menumpuk di tepi pantai yang berdekatan dengan tempat parkir para perahu nelayan. Akibatnya, pemandangan di pantai sangat kotor.

Koordinator Unit Reaksi Cepat (URC) Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Kabupaten Badung, Bali, I Made Gede Dwipayana mengatakan, setiap pagi para petugas datang ke pantai Kedonganan untuk membersihkan pantai tersebut. Selain itu, sampah-sampah kiriman juga tidak hanya terjadi di pantai Kedonganan tapi di sepanjang pantai di Kabupaten Badung, Bali.

"Sebenarnya kita punya 800 petugas kebersihan yang bertugas setiap pagi di pantai. Itu dibagi beberapa lokasi pantai dari ujung Utara sampai Selatan. Mulai dari Pantai Seseh, Pererenan, Brawa, Batu Belig, Patitenget, Seminyak Legian, Kuta, Pantai Jerman, Kelan, Kedonganan dan Jimbaran. Semua pantai barat terkena dampak siklus ini setiap tahunnya," ucapnya, saat di konfirmasi, Minggu (27/1) sore.

Sampah di Pantai Kedonganan 2019 Merdeka.com/Moh Kadafi

Menurutnya, pembersihan sampah kiriman di Pantai Kedonganan sudah dilakukan setiap hari. Namun, karena sampah terus berdatangan, sampah-sampah tersebut terus menumpuk.

"Untuk di Kedonganan sekitar 30 sampai 50 (petugas) setiap hari. Mereka kerja ke pantai setelah kewajibn mereka kerja menyapu di lokasi jalan raya," ujarnya.

Dia tak bisa memprediksi kapan kiriman sampah tersebut akan berakhir. Yang pasti, dia mengatakan, kiriman sampah ini selalu terjadi setiap tahun.

Dia berharap masyarakat sadar untuk tak membuang sampah sembarangan, apalagi membuangnya ke sungai.

"Sampah-sampah yang datang ke pantai kebanyakan dari sungai sekitar juga. Jangan buang sampah ke sungai, itu saja intinya. Kita sudah membersihkan setiap hari, setiap hari sudah pasti akan ke sana," katanya. [dan]

Let's block ads! (Why?)