Search

Prihatin, Fandi Utomo Beri Edukasi Bahaya Sampah Plastik di Kenjeran - Tribun Jatim

 TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Sampah masih menjadi persoalan utama di kota-kota besar. Tak Terkecuali di Surabaya. Bahkan dalam sehari, Kota Pahlawan menghasilkan sampah plastik sebanyak 400 ton.

Berangkat dari permasalahan itu, Caleg DPR RI asal PKB untuk Dapil Jatim 1 Surabaya-Sidoarjo dengan nomor urut 3 Ir. Fandi Utomo memberikan edukasi ke masyarakat Kenjeran tentang bahaya sampah plastik.

"Terbaru, keberadaan sampah plastik terbukti mengancam keberlangsungan ekosistem. Di Wakatobi, ditemukan paus yang mati terdampar. Dalam perut paus sepanjang 9,6 Meter itu ditemukan sampah plastik yang jumlah cukup besar yakni sekitar 5,9 Kg," kata Fandi Utomo, Kamis (7/3/2019).

Untuk itu, di kawasan tersebut, mantan dosen ITS Surabaya ini mengajak agar masyarakat mulai berhenti menggunakan kantong kresek dan beralih ke tote bag.

"Penggunaan tote bag bisa menjadi salah satu metode untuk melakukan diet sampah plastik demi lingkungan yang lebih baik. Kenapa harus tote bag? Pertama, ramah lingkungan. Kedua, praktis dan efisien. Ketiga, hemat. Keempat, portabel. Kelima, aman," jelas Fandi Utomo.

32 Federasi Pekerja dan Buruh Aliansi SP/SB Jatim Deklarasi Menangkan Fandi Utomo dan KH Maruf Amin

Gagasan itu pun disetujui dengan mudah oleh ibu-ibu yang kebetulan belanja di wilayah itu. Menurut mereka, memang sudah waktunya untuk penggunaan kantong plastik dibatasi.

"Sepakat saya sama Pak Fandi ini," kata Hasmia, warga Kenjeran.

"Harusnya ya memang sudah tak boleh lagi sering-sering pakai plastik. Kalau pakai tote bag, itu jadi lebih praktis. Modelnya juga oke dan gampang dicuci jadi bisa dipakai berulang-ulang," pungkasnya

Let's block ads! (Why?)

Baca Lagi dah di situ http://jatim.tribunnews.com/2019/03/07/prihatin-fandi-utomo-beri-edukasi-bahaya-sampah-plastik-di-kenjeran

Bagikan Berita Ini

0 Response to "Prihatin, Fandi Utomo Beri Edukasi Bahaya Sampah Plastik di Kenjeran - Tribun Jatim"

Post a Comment

Powered by Blogger.