Penumpukan sampah terjadi di jembatan penghubung antara Desa Karangmangu dan Desa Bajingjowo, Kecamatan Sarang, Rembang. Lokasi gunungan sampah itu hanya berjarak sekitar 500 meter dari rumah Taj Yasin.
"Normalisasi sungai perlu dilakukan agar aliran sungai lancar, tetapi lebih penting adalah meningkatkan kesadaran masyarakat menjaga kebersihan lingkungan, terutama warga yang bermukim di bantaran sungai agar tidak membuang sampah sembarangan," kata Yasin saat dihubungi via telepon, Selasa (7/1/2020).
Yasin mengaku telah memerintahkan pemda setempat untuk segera menangani permasalahan tersebut. Dia sempat meminta agar dilakukan pengerukan di bibir pantai.
"Bahkan sekitar satu bulan lalu atau bertepatan saat ada perbaikan jalan di sisi utara jalur utama Sarang, saya juga meminta supaya dilakukan pengerukan bibir pantai agar air dari sungai dapat mengalir lancar sampai muara," jelasnya.
Di sisi lain, perilaku masyarakat untuk menjaga kebersihan lingkungan juga penting. Sebab selama musim hujan, sampah-sampah ini rawan menjadi penyebab penyumbatan saluran air.
"Apalagi saat ini musim hujan, sehingga ketika debit air meninggi dan banyak sampah di sungai akan menyumbat aliran dan mengakibatkan banjir," imbuhnya.
Terpisah, Kepala Desa Karangmangu Jumali menyebut warga telah kerja bakti membersihkan aliran sungai tersebut. Dia pun memastikan sungai setempat saat ini kondisinya telah bersih dari sampah.
"Tadi bersama warga sudah membersihkan sampah bareng-bareng. Dapat banyak memang, ya semoga tidak ada lagi seperti ini," paparnya.
Tonton juga video Warga Pengadegan Bersih-bersih Banjir, Sehari Hasilkan 30 Truk Sampah:
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Taj Yasin Minta Normalisasi Sungai yang Dipenuhi Gunungan Sampah - Detiknews"
Post a Comment