Sekretaris Komisi D DPRD Banyumas, Yoga Sugama mengatakan, petugas Dinas Lingkungan Hidup (DLH) kesulitan membuang sampah menyusul tak beroperasinya TPA Kaliori. TPA Kaliori berhenti beroperasi sekitar awal April 2018 menyusul demonstrasi besar-besaran warga setempat akibat efek yang ditimbulkan.
Kata Yoga, warga Kaliori menolak beroperasinya TPA karena sudah mencemari lingkungan, baik pencemaran udara, tanah hingga air. Akibatnya, di Banyumas hanya satu TPA yang beroperasi, yakni di Tipar Kecamatan Ajibarang, yang jaraknya puluhan kilometer.
“TPA Sampah itu kan ada dua, di Kaliori sama di daerah Ajibarang. Sekarang ini yang diprotes di Kaliori. Warga masyarakat menutup TPA Kaliori, karena menganggu, berbau dan sebagainya,” katanya, Minggu (27/5).
Menurut Yoga, dari sekitar 40 truk di empat kecamatan Kota Purwokerto, tiap hari hanya sekitar 7 truk yang bisa diangkut. 33 lainnya menumpuk di TPS dan perumahan penduduk. Akibatnya, sampah semakin menumpuk.
Lantaran keterbatasan armada, sampah banyak yang menumpuk di tempat pembuangan sementara (TPS) masing-masing kompleks atau kawasan. Bahkan, sampah juga banyak menumpuk di perumahan penduduk dan masing-masing rumah.
“Sehingga apa, akibatnya mobil-mobil tidak bisa mengambil sampah di rumah-rumah. Sampah menumpuk di TPS-TPS dan menumpuk di rumah masing-masing,” ujarnya.
Yoga mengaku khawatir persoalan sampah ini akan kembali terjadi di Tipar, Ajibarang, sebagaimana yang terjadi di Kaliori. Pasalnya, TPA ini harus menampung nyaris seluruh daerah perkotaan yang mestinya dibagi menjadi dua wilayah.
TPA Tipar semestinya juga hanya menampung sampah dari wilayah barat Banyumas. Adapun sampah dari wilayah timur menjadi bagian TPA Kaliori.
Sebab itu, ia meminta agar Pemkab Banyumas mulai membuat sampah menjadi salah satu prioritas bidang yang harus ditangani serius. Pasalnya, sampah tak lagi hanya berdampak lingkungan, namun juga sudah menjadi masalah sosial.
Sebaliknya, kepada masyarakat, ia menganjurkan agar mulai menerapkan pengelolaan sampah dengan 3R, yakni reduce, mengurangi, reuse, menggunakan ulang, recycle, mendaur ulang.
Reporter: Ridlo Susanto
Editor: G.A. Guritno
Bagikan Berita Ini
0 Response to "TPA Kaliori Diblokir Warga, Purwokerto Darurat Sampah"
Post a Comment