Search

Sampah Menumpuk, Pemkab Bekasi Minta Warga Buka Sementara TPA Burangkeng - KOMPAS.com

BEKASI, KOMPAS.com - Kepala Bidang Kebersihan Dinas Lingkungan Hidup (LH) Kabupaten Bekasi Dodi Agus mengatakan, pihaknya meminta kepada aparatur Desa Burangkeng untuk membuka terlebih dahulu Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Burangkeng agar sampah yang menumpuk bisa dibuang.

Hal itu dikatakan Dodi sebab tumpukan sampah sudah mulai muncul di sejumlah wilayah Kabupaten Bekasi, salah satunya di Pasar Setu.

Pemkab Bekasi tak punya opsi lain untuk membuang sampah selain di TPA Burangkeng.

"Kami harap kepada aparatur desa, dari mulai Kades (Kepala Desa) dan Sekdes (Sekretaris Desa), tolonglah bikin kearifan supaya TPA ini dibuka dulu. Sementara kita bahas kompensasi, kita buka dululah," kata Dodi saat dikonfirmasi, Jumat (8/3/2019).

Baca juga: Tak Ada Pejabat Pemkab Bekasi, Warga Tolak Hadiri Pertemuan Bahas TPA Burangkeng

Dodi menjelaskan, pihaknya sudah mengakomodir tuntutan warga terkait TPA Burangkeng dengan mengundang warga dalam pertemuan untuk membahas persoalan TPA pada Rabu (6/3/2019) lalu.

Namun, pihak Desa Burangkeng maupun warga tidak hadir dalam pertemuan itu.

Warga menolak hadir dikarenakan pertemuan tersebut tidak menghadirkan Bupati maupun Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Bekasi.

Oleh sebab itu, Pemkab Bekasi kembali mengundang warga untuk membahas persoalan TPA Burangkeng yang akan dilaksanakan pada Selasa (12/3/2019).

"Mereka tidak hadir. Bagaimana kami mau selesaikan permasalahannya, kami akan minta tanda tangan Pak Sekda untuk surat undangan itu. Karena ketidakhadiran mereka, maka kami undang ulang. Kami masih hormati mereka," ujar Dodi.

Sebelumnya, pada Senin (4/3/2019) ratusan warga Desa Burangkeng berunjuk rasa di depan TPA Burangkeng dengan menutup TPA dan tak memperbolehkan ada aktivitas di dalam TPA.

Akibatnya, sampah menumpuk di sejumlah wilayah Kabupaten Bekasi, salah satunya di Pasar Setu.

Baca juga: Warga Tutup Paksa TPA Burangkeng, Pemkab Bekasi Bingung

Pantauan Kompas.com, sampah sayuran dan plastik nampak menumpuk di area parkir kendaraan Pasar Setu.

Sampah juga terlihat menumpuk di sejumlah sudut pasar seperti pinggir jalan, serta di dekat area pedagang. Bau sampah menyengat pun tercium di sekitar pasar.

Hingga saat ini, warga masih menutup TPA dan tak ada truk sampah yang masuk ke area TPA.

Adapun tuntutan warga Desa Burangkeng, antara lain menuntut dibangun saluran air di permukiman warga, diberikan uang kompensasi dari Pemkab Bekasi, perbaikan akses jalan TPA, pemeliharaan serta pembenahan TPA, dan lainnya.


Let's block ads! (Why?)

Baca Lagi dah di situ https://megapolitan.kompas.com/read/2019/03/08/16400261/sampah-menumpuk-pemkab-bekasi-minta-warga-buka-sementara-tpa-burangkeng

Bagikan Berita Ini

0 Response to "Sampah Menumpuk, Pemkab Bekasi Minta Warga Buka Sementara TPA Burangkeng - KOMPAS.com"

Post a Comment

Powered by Blogger.